Dalam hidup, kita dihadapkan pada berbagai tantangan dan kesulitan yang bisa membuat kita kewalahan. Namun, filosofi Stoicisme, yang berakar pada Yunani kuno, menawarkan perspektif yang kuat tentang cara menjalani kehidupan dengan bijaksana.
Apa itu filosofi stoicisme : Adalah aliran filsafat yang membantu orang mengendalikan emosi negatif dan mensyukuri segala sesuatu yang mereka milik sekarang, fokus pada masa kini. Dengan mengikuti aturan Stoic ini, Anda dapat membangun ketahanan mental yang akan membantu Anda menjalani kehidupan yang lebih tenang dan bermakna. Berikut adalah lima aturan tabah untuk menjaga hidup Anda agar tidak berantakan.
1. Fokus pada Hal yang Bisa Anda Kendalikan.
Aturan pertama Stoikisme adalah memahami apa yang bisa dan tidak bisa Anda kendalikan. Kita cenderung menghabiskan banyak energi dan emosi pada hal-hal yang tidak dapat kita kendalikan, seperti pendapat orang lain atau peristiwa alam. Stoikisme mengajarkan kita untuk fokus pada hal-hal yang dapat kita kendalikan, seperti sikap, tindakan, dan pikiran kita. Dengan cara ini, Anda dapat menghindari stres yang tidak perlu dan lebih fokus pada pengembangan diri.
2. Fokus pada Kebahagiaan yang tercipta dari Hal-hal Sederhana.
Stoikisme mengajarkan pentingnya mengenali kebahagiaan dalam hal-hal sederhana. Daripada mengaitkan kebahagiaan dengan pencapaian besar atau harta benda, Stoikisme mendorong untuk menemukan kebahagiaan dalam momen-momen kecil sehari-hari. Bisa berupa matahari terbit, kopi pagi, atau percakapan dengan teman. Dengan menghargai kebahagiaan dari hal-hal sederhana, kita bisa menjalani hidup lebih bahagia dan memuaskan.
3. Jadilah Bijak dalam Memilih Reaksi Anda.
Stoikisme mengajarkan pentingnya berpikir sebelum bereaksi terhadap situasi dan peristiwa. Kita diajarkan untuk memberi ruang pada diri kita sendiri untuk berpikir dan memilih respons yang bijak, dibandingkan bereaksi secara emosional atau impulsif. Cara Ini akan membantu Anda menghindari konflik yang tidak perlu dan membuat keputusan hidup yang lebih baik.
4. Latih Ketahanan Terhadap Kesulitan dan Tekanan.
Salah satu aspek utama Stoikisme adalah praktik kesabaran dan perlawanan terhadap kesulitan. Dengan memandang tantangan sebagai peluang untuk pertumbuhan pribadi, Anda dapat mengubah penderitaan menjadi pembelajaran. Stoikisme mengajarkan kita untuk menerima kesulitan sebagai bagian alami dari kehidupan dan menghadapinya dengan kepala tegak.
5. Fokus pada Masa Kini.
Dengan kamu fokus pada masa sekarang merupakan suatu ajaran universal tidak hanya Anda pelajari dalam Stoikisme namun dalam berbagai ajaran filosofis dan spiritual. Memikirkan masa lalu atau mengkhawatirkan masa depan merampas keindahan masa kini.
Ketika Anda fokus sepenuhnya pada saat ini, Anda menjadi lebih bersyukur, lebih sadar, dan tidak terlalu terbebani oleh penyesalan dan ketakutan.
Dengan mengikuti aturan Stoik ini, kita dapat membangun ketahanan mental dan emosional yang membantu kita menjalani hidup dengan lebih bijak. Hidup pasti selalu penuh tantangan, namun Stoikisme mengajarkan kita untuk bertumbuh melalui pengalaman-pengalaman menarik dan menantang daripada membiarkannya menghancurkan kita. Dengan cara ini, kita bisa menjalani kehidupan yang lebih damai dan bermakna.
By Fransisca, Motivasi Indonesia