4 Kebohongan yang cenderung diucapkan kepada diri sendiri, yang membuat hidup Anda Gagal Mulai Bisnis

unlock potential Kapan terakhir kali anda membiarkan ketakutan menguasai anda? Mau anda akui atau tidak, rasa takut menghalangi kita melakukan banyak hal yang harus kita lakukan untuk mencapai tujuan kita. Ketakutan menghancurkan siapa saja, tidak pandang bulu. Dengan alasan ini, saya akan berbagi dengan Anda 4 kebohongan yang cenderung diucapkan kepada diri sendiri ketika mereka menemukan alasan untuk TIDAK melakukan sesuatu. Semoga Anda yang membaca artikel ini dapat memulai proyek hidup berikutnya tanpa banyak penundaan dan frustasi. Berikut adalah 4 kebohongan yang terus Anda katakan pada diri sendiri ketika Anda takut melakukan sesuatu:

1.       Saya belum siap untuk melakukan ini.

Ketakutan adalah hambatan bagi banyak orang ditahap awal saat mereka memulai merencanakan atau membangun usaha pertama mereka. Tanpa penguatan positif, banyak orang dapat dilumpuhkan dengan mudah karena mereka ketakutan. Bahkan sampai tahap dimana mereka tidak melakukan apapun karena ketakutan. Mereka takut jika penjualan mereka tidak baik, mereka takut dan menjadi tidak percaya diri dan tidak nyaman untuk melewati kebimbangan ini. Tapi saya punya berita untuk Anda, Anda sudah siap. Ketidak nyamanan merupakan bagian dari proses, dan itu adalah bagian dari perjalanan Anda. Kemungkinan besar, Anda akan gagal atau mengalami kesulitan tertentu, namun tanpa tindakan konsisten, Anda tidak akan mencapai apapun. Konsisten adalah kuncinya, jadi tetapkan tenggat waktu untuk diri sendiri dan mulailah bekerja.

2.       Saya punya banyak ide, tapi saya harus menunggu sampai saya punya satu yang cukup bagus untuk dikejar.

Hambatan lain yang menanti anda adalah mengetahui dimana harus memfokuskan waktu, uang  dan energi Anda. Sebagian besar orang tidak kekurangan ide bagus, tetapi mengetahui area mana yang menjadi fokus utama adalah kunci jika Anda benar benar ingin sukses. Coba sulap tiga empat ide, kemudian persempit ide Anda menjadi satu fokus dan pertahankan ide Anda dalam beberapa waktu untuk memahami apakah Anda bisa mendapatkan daya tarik dengan ide tersebut atau tidak di pasar. Menemukan dan memilih fokus juga merupakan seni tersendiri, tapi bukan tidak mungkin untuk dipelajari. Anda harus memadukan keahlian saat ini dengan permintaan pasar dan minat anda. Setelah Anda menemukan sesuatu yang tumpang tindih dari ketiga hal tersebut, Anda akan menemukan fokus yang menguntungkan untuk diri sendiri.

3.       Ide atau barang ini belum pernah dibuat, Jadi mungkin tidak ada yang butuh. Saya tidak perlu memproduksi atau memasarkan satu hal yang tidak dibutuhkan orang.

Suatu masalah yang biasa dihadapi orang ketika memulai sesuatu atau mempertimbangkan untuk mendirikan bisnis mereka sendiri adalah belajar bagaimana menjual, tidak hanya kepada orang lain; tapi juga kepada diri mereka sendiri. Kemungkinannya adalah jika Anda memiliki ide untuk sebuah produk, produk itu dapat dipasarkan dan dijual secara efektif dan memberikan nilai bagi mereka yang menggunakannya. Namun, sayangnya banyak orang yang kurang PD tentang ketrampilan dan pengetahuan mereka sendiri dan apa yang mereka miliki akan bernilai bagi orang lain atau tidak. Penilaiaan diri yang negatif dapat menjadi pengaruh yang kuat terhadap keberhasilan bisnis masa depan Anda. Jadi waspadalah terhadap pengaruhnya pada Anda dan seberapa seiring Anda mendapati diri Anda terjatuh dalam pola pikir seperti ini. Salah satu cara untuk keluar dari pola pikir seperti ini adalah dengan cara tidak terlalu memikirkan diri sendiri dan lebih banyak memikirkan pelanggan. Biasakan untuk tidak terlalu memikirkan ketrampilan apa yang Anda miliki dan ketrampilan yang tidak Anda miliki dan sebagai gantinya lebih banyak berpikir tentang pasar dan kebutuhan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan Anda. Ketika Anda fokus untuk lebih banyak memecahkan/mambantu masalah orang lain(pelanggan), secara otomatis Anda sudah masuk kedalam mode pelayanan tanpa pamrih, yang pada akhirnya jauh lebih menguntungkan daripada duduk dengan pikiran mengasihani diri sediri. Betul?

4.       Sudah terlambat untuk mulai mengerjakan hari ini, saya akan kerjakan di pagi hari.

Semua orang tahu bahwa beberapa jam di pagi hari adalah jam dimana cenderung menjadi paling produktif. Dengan mengingat hal itu, jika masuk akal untuk memulai hari Anda dengan tugas-tugas yang paling menantang, diikuti dengan tugas yang monoton atau tidak menantang. Namun, cara ini tidak selalu berhasil untuk semua orang ya. Ada pula tipe yang sulit bangun pagi. Mungkin Anda terlalu sering keluar untuk acara malam atau aktifitas malam. Mungkin Anda tidur pada jam yang wajar tetapi Anda bukan orang yang suka bangun pagi. Apapun masalahnya, jangan berpikir bahwa Anda harus membiarkan semua hal akan jatuh di tempat yang tepat dan waktu yang tepat(dengan sendirinya). Mulai sekarang selalu action lebih baik daripada menunggu, lakukanlah hal di pagi hari Anda saat Anda bangun untuk beraktifitas atau cuma sekedar dalam 15 menit pertama menganalisa sebuah topik tertentu. Lakukanlah, jika hal yang Anda lakukan membuat kemajuan kecil dari waktu ke waktu dan dapat membawa kesuksesan Anda. Apa pun yang akhirnya Anda katakan pada diri sendiri, pahamilah bahwa Anda masih bertanggung jawab atas tindakan Anda. Mungkin yang lebih penting, Anda bertanggung jawab atas kelambanan Anda. Kelambanan apa yang akan Anda tanggung jika Anda memutuskan untuk mempercayai kebohongan yang Anda katakan pada diri sendiri secara terus-menerus?

Penulis Paul Wawan, Creative Marketing Motivasi Indonesia

Science di Balik Memaafkan

Science dari MemaafkanGus Miftah dalam podcast Close The Door pernah mengatakan. Kemenangan terbesar adalah meminta maaf dan memaafkan.

Permohonan maaf dan pengampunan dapat membawa damai sukacita dalam hidup. Cinta terbesar kepada Tuhan dapat diwujudkan salah satunya dengan meminta dan melepaskan maaf.

Makanya banyak budaya dan kepercayaan di bumi ini yang punya hari khusus untuk merayakan hari saling memaafkan seperti Lebaran, Paskah, Jain festival Kshamavani dan  Jewish festival Yom Kippur. Ketika memaafkan kita melepaskan kebencian dan dendam yang cenderung merusak jiwa. Memaafkan menyehatkan mental, membuat hati gembira, menenangkan jiwa dan membuat hidup kita lebih terkoneksi dengan sekitar.

Dr. Fred Luskin, penulis buku How to Forgive mengatakan ketika manusia memendam amarah dan dendam, tubuhnya mengeluarkan hormon kortisol dan adrenalin. Hormon stress, yang membuat kita cepat tua. Amarah juga dapat memperbesar kemungkinan terkena penyakit jantung.

Manusia adalah makhluk yang tak sempurna, penuh salah dan dosa. Maka seharusnya tidak sulit untuk kita memberikan maaf, karena nantinya kita juga pastinya akan membutuhkan maaf.

 

Bagaimana cara memaafkan?

Memaafkan memang membutuhkan proses.  Menurut Psikolog Robert Enright, ada 4 langkah mengampuni

#1. Pahami akar masalah  yang membuat anda Marah

Jangan marah hanya karena melampiaskan emosi, namun marah dengan strategi agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Telusuri dengan bijak, apa sebetulnya akar persoalan yang membuat anda marah dan terluka. Apakah plihan kata, atau tidakan-nya atau mungkin bahasa tubuhnya atau apa. Pikirkan dengan seksama.

 

# 2. Memaafkan adalah sebuah keputusan

Setelah menyadari apa akar persoalannya, ambil keputusan untuk memaafkan. Memaafkan adalah sebuah keputusan. Terkadang tidak mudah memang, namun itu semua adalah keputusan anda sendiri.

 

#3. Pandang dengan sudut pandang lain

Cobolah memandang persoalan dengan sudut pandang yang lain. Posisikan diri anda sebagai orang lain. Ambil berbagai sudut pandang dan usahakan memandang dalam kacamata positif. Mungkin orang yang telah menyakiti anda melakukakannya bukan dengan sengaja, namun bisa saja karena terdesak oleh situasi atau trauma masa lalu.

 

#4. Lepaskan emosi yang merusak kesehatan

Pengampunan adalah proses, anda mungkin tidak akan memaafkan 100%. Katakan anda hanya bisa memaafkan 70%. Tapi ini lebih baik daripada tidak sama sekali. Lepaskan emosi negatif dan segera ganti dengan emosi positif seperti bersyukur. Doa akan sangat membantu dalam proses ini.

 

Apakah memaafkan melupakan hal yang telah terjadi?

Memaafkan bukan berarti melupakan, mengecilkan atau menyepelekan perlakuan buruk seseorang terhadap kita. Atau menganggap tidak pernah terjadi apapun. Memaafkan bukan berarti kita harus berdamai dengan orang yang telah merugikan kita dan melepaskannya dari pertanggungjawaban hukum jika ada.

Memaafkan bukan menghapus masa lalu buruk yang pahit, tapi mengingat kembali luka itu dengan kaca mata baru yang bisa membawa kita ke kondisi hati yang lebih baik.

Misal anda ingat anda sering dipukuli orang tua saat kecil. Anda bisa memutuskan untuk menyimpan dendam kepada orang tua anda, atau memandang dengan kaca mata baru, bahwa semua kejadian masa lalu itu yang membentuk diri anda sekarang. Dan pengalaman masa lalu memberikan pelajaran untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa depan. Dan menjadikan anda orang tua yang hadir dan mendidik anak anak anda dengan kasih sayang dan bijaksana.

Memang tidak mudah memberi makna positif dari sebuah luka. Tapi kita bisa berusaha dan terus berlatih. Dalam prosesnya tidak selalu permintaan maaf disampaikan oleh yang bersalah. Mungkin karena rasa malu, gengsi, atau kekhawatiran terlihat bodoh. Atau mungkin dia tidak memahami bahwa ia telah menyakiti hati anda. Meski dalam kondisi seperti ini, anda tetap bisa memaafkan. Karena memaafkan memberikan manfaat lebih besar untuk diri anda sendiri. Karena melalui pengampunan, kita dapat hidup lebih damai, terbebas dari emosi merusak mental dan anda akan memandang dunia dengan lebih ceria.

 

Christian Adrianto Motivator & Trainer Penulis

Christian Adrianto

Motivator dan Trainer yang fokus untuk meningkatkan produktivitas kerja dan penjualan di perusahaan. Dengan pengalaman selama 16 tahun lebih, ia telah dipercaya lebih dari 500 perusahaan besar di Indonesia. Dan juga membawanya untuk memotivasi di seluruh Indonesia hingga mancanegara seperti Malaysia, China, Vietnam dan Australia.

 

Waktu Tidak Menyembuhkan Semua Luka.

Waktu Tidak Menyembuhkan Semua Luka

Seorang bijak bernama – Yung Pueblo berkata “waktu tidak bisa menyembuhkan luka, itu hanya memberi mereka ruang untuk tenggelam ke alam bawah sadar, dimana luka itu masih mempengaruhi emosi dan perilaku Anda. Yang bisa menyembuhkan adalah dengan masuk ke jiwa Anda, dan cintai diri sendiri, menerima diri sendiri, mendengarkan kebutuhan Anda, mengatasi sejarah dan keterikatan emosional Anda – trauma Anda, belajar untuk melepaskan dan mengikuti intuisi Anda.”

 

Tidak bisa dipungkiri Covid19 telah merubah kita. Kita semua, dalam berbagai hal. Kita telah kehilangan anggota keluarga, teman-teman, bisnis yang telah lama dibangun dengan mencurahkan hati dan jiwa, terpaksa ditutup. Tiba-tiba kita dipecat dari pekerjaan. Pendapatan kita tiba-tiba berhenti. Dan koneksi kita dengan orang yang sangat jaug dan kita cintai telah terputus. Mati. Dengan semua perubahan ini muncul trauma yang lambat dan mengejutkan jiwa kita, apakah kita siap untuk menghadapinya, saya tidak yakin.

Apa yang saya perhatikan adalah gejala-gejala dari trauma ini meningkat, secara kolektif. Gejala-gejala yang muncul antara ketakutan akan hal yang tidak diketahui dan apatiss yang menghasilkan keputusasaan yang sudah menumpuk lebih dari satu tahun sekarang. Kita mudah terpancing, dan harus menghadapi potensi mudahnya kehilangan keluarga. Kekurangan uang. Dan anak-anak kita harus bersekolah di ruang tamu. Pertanyaan sebenarnya adalah, bagaimana kita bisa memproses trauma ini dan bagaimana kita akan membuat kondisi ini ke sisi lain yang lebih baik dari sebelumnya?

 

Saya percaya jawabannya ada jika pertanyaan dan trauma ini harus “diakui ada dan diproses”. Saya pribadi selalu ingin tahu tentang trauma, bahkan ada beberapa orang bertahan melalui tantangan paling sulit dalam sejarah dan berhasil sampai ke kondisi yang lebih baik dan apa yang membuat orang lain terus menderita untuk waktu yang lama setelah trauma.

Kerry Ressler, profesor psikiatri dan ilmu perilaku di Emory University School of Medicine mengatakan, “Beberapa orang memiliki kemampuan untuk terus berjalan, mempertahankan hubungan, menahan pekerjaan dan tidak menyerah meskipun mereka mungkin diliputi oleh emosi, pada hewan. kerajaan, kebanyakan makhluk sangat tangguh. Manusia juga bisa. Namun, tidak seperti hewan, sebagian dari kita mungkin mengalami kesulitan untuk menghentikan respons stres setelah mengalami pengalaman yang mengancam karena kita terus memikirkannya atau mengantisipasi bahaya serupa. Sejauh mana orang yang berbeda dapat melanjutkan dan kemudian menghadapi trauma serupa di masa depan terkait dengan pendidikan dan karakter mereka.”

Dia melanjutkan dengan menjelaskan bahwa pengalaman masa kecil kita dan bagaimana kita mengatasi stres dari waktu ke waktu membantu membangun ketahan terhadap luka. Beberapa anak, katanya, memiliki optimisme secara genetik yang terkait dengan ketahanan dalam kehidupan dewasa kita.

Maka, saya percaya bahwa pengalaman masa kecil kita, metode asuh, dan genetik yang menurun untuk menangani stress memiliki kontribusi secara signifikan pada kemampuan kita untuk memproses trauma.

Saya sendiri berjuang untuk terus bergerak melalui trauma ke sisi lain dan menemukan tempat yang damai. Pencarian saya telah membawa saya kepada penyembuhan bawah sadar karena saya menyadari trauma masih ada walaupun pengalaman itu telah berakhir dan waktu terus bertambah. Trauma hanya butuh tombol kecil yang mudah sekali terpicu dan melempar saya kepada pengalaman-pengalaman masa lalu yang membuat saya kembali trauma, seolah-olah tidak ada waktu yang berlalu sama sekali.

Terapi Bawah sadar, memungkinkan Anda untuk mundur kembali kepada kenangan masa kanak kanak di mana pikiran bawah sadar membentuk keyakinan yang baik untuk membentuk pertahanan terhadap luka batin dan trauma, ketrampilan untuk mengatasinya, dan kemampuan untuk berkembang dalam lingkungan yang menantang. Terapi memandu Anda melalui ingatan ingatan itu dan membantu Anda untuk menemukan kembali makna Anda harus kuat didalam bawah sadar Anda. Metode ini akan membantu Anda menyembuhkan kepercayaan dan membuat Anda mampu untuk bertahan hidup.

Saya telah mendapatkan hasil yang luar biasa dalam hidup saya sendiri, karena saya menderita dalam waktu yang lama dengan pikiran yang membuat saya terjebak karena saya mencoba untuk “memperbaiki” dengan cara yang salah yang hasilnya hanya memutar ulang trauma tanpa henti dan imbasnya hanya mengalami hal–hal sama yang membuat saya semakin terluka. Ini adalah lingkaran setan trauma. Terapi bawah sadar telah membawa saya kepada cara penyembuhan yang baru, yang memberi saya keberanian dan keyakinan tentang diri saya yang baru dan pada akhirnya membiarkan trauma berlalu dan pikiran saya akhirnya terbuka. Ini adalah perjalanan yang rumit untuk sampai ke sini, tetapi akhirnya, saya bisa melakukan beberapa penguraian yang menurut saya sangat relevan dengan masa-masa ini. Semoga kita semua berusaha untuk mengurai dan menyembuhkan, agar ketangguhan kita dikuatkan di saat-saat seperti ini.

Batu yang Tidak Pernah Puas

Sebuah kisah ada sebuah batu hitam ditengah aliran sungai mengeluh karena merasa tidak puas dengan hidupnya “kenapa hidupku seperti ini, hidup ku tidak berguna, ditengah sungai diinjak-injak manusia yang ingin menyebarang sungai. Aku bosan, aku tidak bisa pergi kemana mana. Aku ingin menjadi air yang bebas pergi kemanapun yang mereka mau”. Karena mendengar keluhan batu ini Tuhan mengabulkan keluhan batu itu dan membuatnya menjadi air yang bebas. Menyadari dirinya berubah menjadi air, senangnya hati Batu itu. Ia segera bergegas pergi, mengalir melewati begitu banyak pepohonan, dan melihat begitu banyak hewan yang tidak pernah dia lihat sebelumnya. Kemudian perjalannanya berakhir disebuah danau, didanau dia terjebak dan tidak bisa pergi kemana-mana. Karena terjebak batu yang sudah menjadi air itu mengeluh karena masih merasa belum puas dan berharap pada peruntungannya untuk mengubah dia menjadi air laut. Karena dari kejauhan dia melihat kekuatan dari air laut yang membuat ombak menenjang segala seuatu yang ada di depannya. Maka suatu hari hujan begitu derasnya dan membuat air danau menjadi meluap, dan segera air itu bergeas mengalir ke muara untuk menjadi satu dengan air laut seperti keinginannya.

 

Betapa senangnya dia menikmati menjadi ombak yang menggulung gulung menelusuri semua tempat. Namun setelah menjadi air laut dia menjadi letih dan bosan. Dimanapun dia pergi dia hanya melihat air sejauh mata memandang. Dan ketika ia ingin pergi ke daratan dengan cepat dia terdorong untuk mundur ke laut. Kemudian dia melihat keatas dan iri melihat awan. Kemudian ia berpikir “Betapa enaknya jika menjadi awan, bisa melihat dunia dari ketinggian dan bisa pergi kemanapun aku mau.” sambil membayangkan dirinya seperti awan, tanpa sadar air itu menguap dan menjadikan dirinnya awan seperti keinginannya. Begitu ia sadar ia melihat burung burung dan pemandangan yang indah dari kejauhan. Lama kelamaan diapun bosan sebab awan hanya bisa pergi dengan bantuan angin bertiup. Dan juga awan harus merasa kepanasan karena jaraknya yang lebih dekat dengan matahari. Karena itu awan ingin turun ke tanah dan berlindung di bawah panasnya matahari. Dia berdoa dan awan menjadi hujan yang turun kebumi. Namun saat hujan mendarat di bumi dia merasa kesakitan karena menabrak batu hitam yang keras dan saat itulah ia sadar, betapa hebatnya dirinya ketika menjadi batu hitam yang keras dan kuat. Ia pun ingin kembali menjadi batu hitam seperti dulu. Namun terlambat karena sekarang dia menjadi air dan harus melakukan perjalanan ke laut, letih dan kepanasan karena teriknya matahari.

 

 

Kebahagiaan Adalah… Jalur Karier Baru.

Saya mendapat cerita dari pengalaman seorang teman yang harus bekerja di rumah alias Work From Home di masa pandemi COVID 19. Dia menyadari jika musuh dari aktifitas bekerja di rumah adalah kebosanan dan stress. Ya, betul sebab dia sendiri juga bosan dan stres. Dan akhirnya dia mendapat ide sederhana, dia membeli banyak Es Cream bubuk instan lalu mengirimkannya kepada teman kerjanya dan membuat meeting Zoom khusus untuk membuat Es Cream instan lalu membuat perlombaan Es Cream siapa yang terlihat enak, dia akan mendapat hadiah.

Teman saya ini adalah satu dari sekian banyak orang yang pekerjaannya menyertakan kata “Bahagia”. Prioritas terbesar mereka adalah membuat orang-orang tetap bahagia untuk bekerja setiap hari. Jika keadaan masih normal pasti teman saya ini akan dinobatkan sebagai “karyawan tahun ini”, tapi bagi dia pekerjaan ini merupakan bagian dari rutinitas harian yang harus dia lakukan.

 

Saya juga membaca sebuah artikel di luar sana sudah ada pekerjaan dengan bidang khusus menjaga kebahaggiaan pegawainya. Director of Happiness atau Chief Happiness Officer namanya.

Berg adalah Director of Happinese di sebuah perusahaan IT di Chicago, Berg selalu menganggap dirinya adalah sumber daya bagi rekan kerjanya. Pekerjaan Berg adalah bertanya. Jika dia melihat rekan kerjanya keluar dengan marah, terlihat sedih, walaupun dia tidak kenal dan tidak tahu siapa dia. Dia selalu bertanya “Hari ini memang hari yang sulit, apakah kamu punya waktu lima menit untuk membicarakannya?” dan selalu dijawab “Ya, aku punya waktu lebih dari yang kamu perlukan.” Lalu setelah beberapa hari berikutnya dia dan rekan kerjanya terus berbicara secara teratur.

Fokus Berg disana adalah memeriksa beban apa yang teman kerjanya alami dan apa yang bisa dibantu. “Jika orang kesal, penting untuk memberi tahu mereka bahwa mereka bisa marah. Tugas saya adalah memahami alasannya, jadi saya bisa mencoba memperbaikinya.” Tugas Berg mengingatkan betapa pentingnya dia berada di sana untuk orang-orang di kantor mereka.

“Kami memiliki orang-orang yang dapat bekerja untuk Google, Twitter, Facebook, di mana saja,” kata supervisor Berg, “Tapi mereka tetap di sini, dan sejujurnya menurutku dialah(Berg) alasannya.”

Dia menekankan bahwa mendengarkan itu mungkin menjadi bagian terpenting, dan meskipun perannya berbeda dari Director of Happiness lainnya, setiap praktisi mengatakan hal yang persis sama: “Semua orang hanya ingin didengarkan.”

Berg menjelaskan. “Itulah yang kami lakukan,” katanya. “Kami mendengar, lalu kami mencari cara untuk membuat orang bahagia.”

cerita motivasi : Kisah Sedih Kaktus

Di sebuah gurun pasir yang luas, ada tanaman kaktus yang hidup dengan kesepian. Kaktus itu hanya hidup di bawah teriknya matahari dan ganasnya gurun tanpa bisa bergerak berpindah pindah. Ia tidak punya teman, sesekali ia melihat ada beberapa orang melintas bersama dengan unta-untanya tanpa memperhatikan kaktus.

Dari kejauahan juga dilihatnya pohon palem yang indah. Beberapa pengelana terkadang singgah di bawah pohon palem untuk berteduh dan istirahat. Dari kejauhan terlihat pohon palem itu melambaikan daunnya yang panjang dengan gemulai. Membuat siapapun yang berteduh di bawahnya merasa betah duduk berlama-lama di bawah palem karena seolah dikipasi oleh palem itu.

Si kaktus merasa bersedih, batangnya berduri, dia tidak punya daun, dan bentuknya yang aneh membuatnya di abaikan orang-orang. Seolah-olah keberadaan dirinya menambah keberingasan gurun pasir tersebut. “Mengapa yang lain punya keistimewaan sedang aku tidak?” Pikir kaktus itu.

Kaktus ingin sekali menjadi bagian dari alam ini, ia ingin berguna bagi makhluk lain, namun sepertinya kaktus ini memang ditakdirkan untuk hidup sendiri, bahkan tidak ada seekorpun burung yang mau hinggap di salah satu dahannya, karena burung burung takut terhadap durinya.

Suatu hari kaktus melihat seorang pengelana menunggangi untanya, kemudian ia beristirahat di bawah pohon palem. Namun dari gelagat pengelana tersebut ada sesuatu yang aneh yang dilihat oleh kaktus dari kejauhan. Biasanya pengelana tidak akan berlama lama berteduh bawah pohon palem, tapi kali ini berbeda pengelana itu lama duduk di sana dan tidak beranjak. Kaktus menjadi heran apa gerangan yang terjadi pada pengelana itu.

Matahari sudah condong ke barat, pengelana itu masih ada di sana. Kaktus yang dari tadi memperhatikan menjadi semakin penasaran. Tiba tiba pengelana itu mulai bergerak, mata pengelana tertuju padanya, kaktus merasa ia sedang di perhatikan oleh pengelana. Pengelana pun beranjak dari dari bawah pohon palem. Dan pengelana itu berjalan ke arahnya. Kaktus menjadi salah tingkah, apakah keberadaanya membuat pengelana marah atau penasaran. Pengelana semakin dekat namun dia berjalan terseok-seok. Saat mendekati kaktus, pengelana itu menggenggam sebilah pisau kecil dan membuat kaktus ketakutan. Dan tanpa ragu, pengelana memotong salah satu tangkai kaktus yang kecil dan membuatnya kaget. Untuk pertama kalinya kaktus merasa sangat kesakitan, ia merasa pengelana itu marah kepadanya.

Namun, kemudian kaktus melihat pengelana itu mngucurkan air yang keluar dari dahan yang dipotong itu dan meminumnya. Kaktus baru sadar, ternyata pengelana itu kehausan. Kaktus senang bisa memberi air, walaupun terasa sakit. Hari ini kaktus baru pertama kalinya merasakan dapat bermanfaat bagi orang lain, dan kaktus merasa sangat senang. Kemudian pengelana memotong lagi dahan kaktus dan meminum airnya, dan hanya menyisakan satu dahan. Di saat itulah kaktus melihat pengelana itu menjadi tampak lebih segar, pengelana juga menancapkan dahan dahan yang sudah di minumnya di sekitar kaktus. Kemudian pengelana itu pergi dan jalannya sudah tidak terseok seok lagi.

Waktu sudah berlalu, kaktus sekarang sudah mempunyai dahan baru. Ia juga sudah menyiapkan banyak air di dahan dahannya, jika sewaktu waktu ada pengelana yang membutuhkan air darinya. Namun, tidak disangka dahan dahan yang telah di potong oleh pengelana sebelumnya, tumbuh menjadi kaktus – kaktus yang kecil di sekelilingnya. Ia pun senang bukan kepalang ia kini tidak sendirian lagi. Di sisa satu dahan yang tidak dipotong oleh pengelana juga tumbuh mahkota bunga yang indah. Kaktus merasa sangat istimewa karena ternyata ia sangat cantik seperti bunga yang lainnya.

Menginstal Sofware “LOVE”

love, artikel motivasiTech Support (TS) : Ada yang bisa saya bantu?

Pelanggan (P) : Ya, setelah saya pertimbangkan, bantu saya untuk menginstall Software “LOVE” ini. Bantu dan bimbing saya dalam mengistall nya.

TS : Baik, tentu saya akan membantu Anda. Apa Anda siap untuk melanjutkan?

P : Ya, saya tidak begitu paham dengan prosedurnya, tapi saya rasa saya sudah siap. Apa yang harus saya lakukan pertama kali?

TS : Langkah pertama adalah dengan membuka Sistem Hati Anda. Sudahkah Anda membuka Sistem Hati Anda?

P : Sudah. Tapi saya lihat ada program lain yang aktif sekarang. Apakah saya tetap menginstall Program “LOVE” saat program lain berjalan?

TS : Program apa yang sedang berjalan itu?

P : Saya lihat dulu, Ada Rasa Sakit karena Masa Lalu, Harga diri rendah, Kemarahan, dan Dendam. Program itu masih berjalan saat ini.

TS : Tidak masalah. Program “LOVE” akan secara bertahap menghapus Rasa Sakit karena Masa Lalu dari sistem operasi Anda saat ini. Mungkin masih akan ada di memori permanen Anda, tapi itu tidak akan menggangu program lain, Program “LOVE” juga pada akhirnya akan mengganti program Harga diri rendah dengan aplikasinya sendiri yang disebut Percaya Diri Tinggi, tapi Anda secara manual harus menghapus program Dendam dan Kemarahan hingga bersih, jika tidak program Dendam dan Kemarahan akan mencegah Program “LOVE” untuk terpasang dengan benar. Bisakah Anda menghapusnya?

P : Saya tidak tahu bagimana cara menghapusnya. Bisa beritahu saya bagaimana caranya?

TS : Tentu dengan senang hati, pergi ke Start Menu dan mulai Program Mohon Pengampunan. Lakukan ini sebanyak yang Anda perlukan hingga Dendam dan Kemarahan telah sepenuhnya terhapus.

P : Oke saya sudah selesai. Program “LOVE” mulai terpasang dengan sendirinya. Apakah ini normal?

TS : Itu normal, tapi ingat Anda hanya memiliki program dasar nya saja. Untuk memaksimalkan Program Anda harus mulai online atau menghubungkan Ke direktori  Hati lain untuk mendapatkan Update.

P : Ups! Saya melihat ada pesan kesalahan. Disini dikatakan, “Error – Program not run on external components.” apa yang harus saya lakukan?

TS : Jangan kawatir, itu artinya Program “LOVE” diatur untuk berjalan di Internal Sistem Hati, tetapi belum di jalankan pada Sistem Hati Anda. Jika saya katakan dalam bahasa nonteknis itu berarti Anda harus mencintai diri sendiri sebelum Anda dapat mencintai orang lain.

P : Jadi apa yang harus saya lakukan?

TS : Buka folder Self-Acceptance, kemudian klik di File – File berikut seperti File “Memaafkan diri Sendiri”, “Sadari Nilai Anda”, “Akui Keterbatasan Anda.”

P : Oke, sudah saya lakukan.

TS : Jika sudah selesai, salin file – file tersebut kedalam direktori “Hati ku”. Dan sistem akan menimpa file yang corrupt dan mulai menambal program yang salah. Oh, Jangan lupa. Anda perlu menghapus Patch Menyalahkan Diri Sendiri dari semua Folder dan mengosongkan dari Recycle Bin Anda untuk memastikan Patch tersebut benar benar hilang dan tidak kembali.

P : Baik, Saya mengerti. Hei!, Hati ku di penuhi hal hal baru! Senyum di putar di monitor, kedamaiaan dan kepuasan menyalin diri mereka kedalam Hati ku. Apakah ini normal?

TS : Terkadang bagi mereka, perlu waktu untuk menunggu proses itu. Tetapi pada akhirnya semua mendapatkan apa yang di inginkan di waktu yang tepat. Jadi program “Love” sudah terpasang dan berjalan. Pastikan juga untuk memberikan modulnya kepada orang yang Anda temui. Mereka pada gilirannya akan membagikannya juga dengan orang lain dan mengembalikan beberapa modul baru dan keren kepada Anda.

P : Terima kasih

Kebencian yang Busuk

Suatu hari di dalam sekolah taman kanak-kanak (TK), ibu guru di TK tersebut mengadakan sebuah permainan pada murid-muridnya. Ibu guru menyuruh murid-muridnya membawa kantong plastik transparan dan kentang. Masing masing kentang yang dibawa di beri nama berdasarkan nama orang yang dibenci, bisa dua, tiga bahkan lima kentang tergantung nama-nama yang di benci. Dan guru itu menturuh untuk membawa kemanapun kantongplastik berisi kentang tersebut kemanapun mereka pergi, bahkan ketoilet sekalipun, selama seminggu.

Hari berganti, semakin lama kentang kentang tersebut mulai membusuk. Dan murid murid mulai mengeluh. Apalagi murid yang membawa lima kentang  karena penampilan kentang berubah dan baunya juga tidak sedap. Setelah 1 minggu yang disepakati murid-murid merasa lega karena penderiataan yang mereka alami akan berakhir.

Ibu Guru : “Bagaimana rasanya membawa kentang yang sama selama seminggu?”

Maka keluarlah semua keluhan dari murid-murid TK tersebut. Pada umumnya mereka tidak merasa nyaman jika harus membawa kentang kentang busuk tersebut kemanapun mereka pergi. Ibu guru kemudian menjelaskan apa ari dari permainan yang mereka lakukan.

Ibu Guru : “Seperti itulah kebencian yang selalu kita bawa kemanapun. Apabila kita tidak bisa memaafkan orang lain akan sangat tidak menyenangkan membawa kentang busuk kemanapun kita pergi. Itu hanya seminggu. Bagaimana jika kita membawa kebencian itu seumur hidup kita? Alangkah tidak nyamannya.

Membuat Bahagia

Hanya dengan melakukan kegiatan ini 5 menit setiap hari dapat merubah seluruh hari anda. Jika Anda merubah hari Anda dengan positif dan dengan konsisten.

 

  1. Olahraga

Dapatkan motivasi pagi dengan latihan dan olahraga di pagi hari. Studi mengatakan bahwa berolahraga sangat baik bagi Anda. Olahraga pagi juga baik untuk mengurangi stress dan kecemasan. Olahraga pagi juga baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit. Satu hari dimulai dengan pikiran kuat dan posotif yang akan mengarahkan Anda dalam hal-hal yang lebih besar sepanjang hari ini. Saat berolahraga tubuh melepaskan hormon endorfin yang memicu perasaan bahagia pada tubuh Anda. Jika fisik kuat akan membantu Anda dalam menciptakan pikiran yang lebih kuat.

  1. Syukur

Ucapan terimakasih. Apakah yang Anda syukuri dalam hidup Anda? Pernahkah Anda terlintas pikiran seperti  Apakah Anda beryukur masih hidup? Apakah Anda bersyukur Anggota kelurga yang masih hidup? Apakah Anda beryukur punya uang untuk membeli makan? Jika Anda ingin benar benar bahagia “Bersyukur” itu adalah rahasianya. Orang yang bahagia adalah orang orang yang bisa bersyukur. Jadi, luangkan waktu untuk mengucapkan terima kasih. Habiskan waktu dengan niat dan harapan untuk hari yang hebat hari ini. Beri makan pikiran Anda dengan sesuatu yang positif. Baca atau dengarkan sesuatu yang membangkitkan semangat. Sesuatu yang akan menumbuhkan pikiran atau jiwa Anda.

  1. Meditasi

Tidak ada yang lebih baik untuk memulihkan diri dengan berhenti sejenak dan berpikir pikiran positif. Meditasi memungkinkan Anda mengakses kreativitas di luar apa pun yang Anda bayangkan. Ketika pikiran Anda tenang, saat itulah ide-ide terbaik Anda akan mengalir. Saat itulah keputusan terbaik datang kepada Anda. Gerakan yang benar. Jawaban yang benar. Ada alasan mengapa mayoritas orang sukses bermeditasi.

 

Kuasai pagi Anda, kendalikan hari Anda, angkat seluruh hidup Anda dengan memulai setiap pagi dengan meditasi. Tidak ada orang lain yang bisa bergetar untuk Anda.

 

 

Merubah Kebiasaan

motivator terbaik indonesiaSeorang istri memiliki suami yang memiliki kebiasaan meletakan barang dimana saja, bukan mengembalikannya ke tempatnya.

Karena kebiasaan ini sang istri sering ngomel – ngomel pada suaminya, tapi suaminya tetap tidak berubah.

Karena sudah jenuh marah marah, si istri mulai ganti strategi dengan cara menyindirnya. “Hebat, ada handuk di tempat tidur!” atau “Mana bisa ya gunting jalan sendiri ke dapur?’ ujarnya dengan suara sinis.

Apakah suaminya berubah? Tentu tidak, Malah membuat suaminya semakin jengkel kepada istrinya.

Akhirnya si istri yang merasa capek, sudah marah, sudah menyindir tapi tidak ada hasilnya.

Memang, untuk merubah orang lain itu memang susah, apalagi merubah sebuah kebiasaan kecil, akhirnya ia merubah pikirannya sendiri.

Sekarang si istri berpikir “Baiklah, setiap barang yang aku kembalikan ke tempatnya karena di pakai oleh suamiku akan menjadi berlian, dan berlian ini akan memperindah jalanku nanti di surga.”

Karena pikiran ini melihat barang tergeletak sembaragan membuat si istri tersenyum dan bergegas mengembaikannya. Perasaanya bahagia.

Apakah barangnya berubah? Tidak. Barangnya tidak berubah hanya cara pandang si istri terhadap barang tersebut yang berubah.

……….

Waktu berlalu, si Istri kaget karena tidak ada lagi barang berceceran semua sudah kembali pada tempatnya. Ia sudah lupa sejak kapan ia tidak lagi harus mengembalikan barang yang tercecer.

Ternyata sang suami tergerak untuk melakukannya sendiri karena melihat keikhlasan istrinya.

……….

Kadang ada hal yang sulit kita ubah pada orang lain. Jika ingin hasil yang lebih baik, maka ubahlah diri kita lebih dulu.