Socrates

Pada jaman dahulu, hiduplah seorang anak muda yang ingin sukses dalam hidupnya. Di dalam pencarian kesuksesan yang dilaluinya, Dia bertemu seorang Filsafat bijak bernama Socrates.  Kebijakan Socrates telah terkenal di seantero negeri, maka sang pemuda datang dan bertanya kepada Socrates mengapa dalam hidupnya dia tidak pernah mencapai sukses.

Socrates tahu bahwa untuk memberikan penjelasan kepada sang pemuda ini, diperlukan lebih dari sekedar kata-kata mutiara. Pemuda ini membutuhkan pengalaman yang tak terlupakan dalam hidupnya.

Oleh karena tu sang Filsuf bijak mengajak si Pemuda tadi ke sebuah danau yang tenang dan jernih. Sang Filsuf mengajak sang pemuda ke tengah sungai perlahan-lahan sampai akhirnya tinggi permukaan air mencapai bahu sang pemuda.

Setelah itu Socrates memegang bahu si pemuda dengan kedua tangannya, lalu dia membenamkan kepala sang pemuda ke dalam air. Sang pemuda semula tidak mengerti maksud Socrates, dia terdiam saja sementara ditenggelamkan. Namun karena udara sudah mulai habis, maka sang pemuda berusaha keluar dari air, tetapi Socrates malah menahan badan sang pemuda itu sehingga pemuda tidak bisa mengeluarkan kepalanya. Setelah meronta-ronta dan muka sang pemuda mulai membiru karena hampir kehabisan nafas, Socrates mengendurkan pegangannya, dan akhirnya pemuda berhasil mengeluarkan kepalanya dari dalam air dan menarik nafas dalam-dalam.

Setelah pemuda tersebut tenang, Socrates bertanya pada pemuda itu “Apa yang paling engkau butuhkan saat di bawah air tadi?”. Sang Pemuda menjawab “ Saya butuh UDARA”. Socrates lalu melanjutkan lagi, “Seharusnya seperti itulah kamu menginginkan KESUKSESAN. Jika kamu menginginkan dan berusaha mendapatkan KESUKSESAN sama seperti kamu membutuhkan UDARA tadi, maka kamu pasti SUKSES”

Banyak orang menginginkan untuk Sukses dalam hidupnya. Namun pada kenyataannya lebih sedikit orang yang sukses dalam hidupnya. Apa yang membedakan orang yang sukses dengan yang tidak sukses bukanlah kepandaian atau kekayaan yang dimiliki, namun ALASAN YANG BETUL-BETUL KUAT  lah yang seringkali menjadi pembedanya. Bahkan inilah yang sering menjadi faktor pembeda orang yang sudah memiliki segalanya namun belum sukses dengan orang yang tidak memiliki apa-apa saat memulai, namun akhirnya mencapai kesuksesan itu sendiri. Keinginan dan hasrat yang menggebu-gebu terhadap kesuksesan akan memberikan bahan bakar ekstra di saat mengalami tantangan-tantangan yang ada. Dan Alasan yang Kuat ini bisa muncul dari manapun, termasuk dari keluarga yang benar-benar anda kasihi, orang-orang yang ingin anda bahagiakan atau apapun yang menjadi sumber semangat anda. Temukan lah Alasan anda mencapai Sukses anda karena itulah yang membuat anda bertahan dalam kondisi sulit.

Semoga bermanfaat. Salam Semangat

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>