Tips Memimpin Karyawan Generasi Z

Bagi para pemimpin dari Generasi X, Y dan Baby Boomer, banyak pimpinan perusahaan yang mengeluh karena sulitnya memimpin karyawan muda masa kini. Biasanya mereka akan mengeluh seperti ini, “karyawan muda sekarang banyak yang tidak beretika, susah diatur, mau seenaknya sendiri, kurang royal, mau cepat kaya tapi tidak mau berusaha, dsb..,”

Perlu di ingat setiap generasi memiliki karakteristik yang sangat berbeda dan menjadi sebuah tantangan tersendiri untuk memimpin mereka. Berikut adalah kiat bagaimana memimpi karyawan Gen Z :

  1. Dorong ide kreatif mereka. Gen Z sangat loyal jika mengangkut kepentingan mereka. Jadi buat diri Anda sebagai seorang pemimpin yang sanggup bersinergi dengan kepentingan karyawan Gen Z, buat mereka merasa stay and strong bersama Anda. Karyawan Gen Z mengejar Aktualisasi Diri, mereka akan menggunakan semua kemampuan dirinya untuk mencapai apapun yang mereka mau. Oleh karena itu buat mereka berpikir mereka sangat dihargai dan dilibatkan. Ingat kepemimpinan yang merujuk bawahan harus patuh pada atasan sangat tidak sesuai dengan prinsip pemikiran Gen Z. Buat mereka terlibat dalam pengambilan keputusan seperti contoh seragam karyawan, bebaskan mereka menentukan “Outfit” apa yang akan mereka kenakan seperti pakai jeans, sepatu sneakers “Show up Yourself, Up to you”. Karena bagaimanapun Gen Z adalah generasi yang sangat kreatif dan inovatif.
  2. Arahkan. Seperti tulisan sebelumnya Gen Z adalah generasi yang sangat kreatif dan inovatif. Ada kalanya ide yang mereka utarakan belum realistis. Namun seburuk apapun ide yang mereka utarakan jangan dihina dan dibuang. Karena perbuatan Anda ini sangat kontraproduktif dan dapat menghancurkan motivasi mereka. Ingat langkah pertama kita mencambuk ide mereka namun langkah kedua kita malah mematikan ide tersebut karena gara-gara kurang realistis. Sebagai pemimpin jangan sampai hal ini terjadi.
  3. Feedback. Sebagai pemimpin belajarlah untuk memahami siapa mereka itu. Pelajari kelebihan mereka, kekurangan mereka. Hal ini bermanfaat untuk mengurangi teguran, amarah hingga cacian yang biasa dilakukan generasi X dan Y jika tidak becus melakukan tugas. Gunakan kata kata yang terkontrol dalam menegur karyawan Gen Z ini. sebab gen Z memiliki pikiran yang lebih santai dan bebas dari Generasi sebelumnya, Gen Y, dan lebih tidak tahan dengan tekanan.
  4. Perintah yang simple. Beri kesempatan kepada mereka Gen Z untuk berpikir sendiri. Beri arahan yang terbatas dan banyak alternatif akan memicu kreatifitas dan daya saing mereka. Jangan lihat mereka sebelah mata karena hidup Gen Z yang menurut Anda lebih mengutamakan kesenangan. Berikan kepada mereka lebih banyak kesempatan untuk memecahkan masalah. Jangan terlalu mendekte dan keras kepala. Belajarlah untuk memiliki pemikiran lebih terbuka.

Yang harus Anda lakukan adalah memimpin mereka dengan teknik yan terbukti cocok dengan tipikal dan sifat mereka.

Selamat memimpin, dan sukses selalu untuk Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>