Closing with Confidence: Strategi Penjualan Ampuh untuk Retail
Dalam industri retail , seorang Sales Promotion Girl (SPG) bukan sekadar menjual produk, tetapi juga menciptakan pengalaman belanja yang berkesan bagi pelanggan. Dengan persaingan yang semakin ketat, kemampuan menjual (selling skill) menjadi kunci untuk membangun hubungan dengan pelanggan, meningkatkan penjualan, dan menciptakan loyalitas terhadap merek.
Program inhouse training ini dirancang khusus untuk membekali SPG retail dengan keterampilan praktis dan strategi efektif untuk:
- Memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan dengan lebih baik.
- Mengatasi keberatan dan menutup penjualan dengan percaya diri.
- Meningkatkan kemampuan cross-selling dan up-selling untuk mendorong nilai transaksi.
- Membangun pengalaman belanja yang menyenangkan sehingga pelanggan loyal pada merek.
Melalui training ini, SPG akan memiliki keterampilan yang tidak hanya membantu mereka mencapai target, tetapi juga menjadi ujung tombak dalam meningkatkan citra dan penjualan toko.
Dalam program ini anda akan belajar
Fondasi Selling Skill yang Efektif
- Peran seorang sales associate dalam membangun brand dan loyalitas pelanggan.
- Sikap dan mindset seorang penjual sukses.
- Segmentasi pelanggan retail .
- Psikologi pembelian pelanggan (emotional vs. rational buying).
- Teknik bertanya (probing) untuk memahami kebutuhan pelanggan.
- Komunikasi verbal dan non-verbal.
- Grooming dan penampilan profesional di industri retail.
- Teknik menyapa pelanggan (ice-breaking) secara efektif.
- Cara memperkenalkan produk dengan nilai tambah (value proposition).
- Demonstrasi produk: cara menjelaskan fitur, manfaat, dan keunikan.
- Storytelling untuk meningkatkan daya tarik produk fashion.
- Strategi mengenalkan produk tambahan dan aksesoris.
- Mengarahkan pelanggan pada produk dengan nilai lebih tinggi tanpa memaksa.
- Contoh skenario dalam toko retail.
6. Mengatasi Keberatan Pelanggan
- Mengidentifikasi tipe keberatan pelanggan (harga, kualitas, kebutuhan).
- Teknik negosiasi efektif tanpa merusak hubungan pelanggan.
- Contoh respons untuk mengatasi keberatan dalam retail .
- Strategi menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan.
- Personal touch dalam pelayanan: mencatat preferensi pelanggan.
- Memanfaatkan program loyalitas atau promo untuk retensi pelanggan.
- Membaca sinyal siap beli dari pelanggan.
- Teknik closing efektif: asumtif, trial closing, dan urgency.
- Cara memastikan pelanggan puas dengan keputusan pembeliannya.
9. Manajemen Hubungan Pasca-Penjualan
- Follow-up pelanggan melalui kontak personal.
- Menciptakan pelanggan sebagai promotor (word-of-mouth marketing).
Program ini dibawakan oleh Christian Adrianto.
Sales Trainer berpengalaman lebih dari 20 tahun membawakan ribuan kelas. Telah melatih lebih dari 300.000 orang sales dan dipercaya lebih dari 600 perusahaan besar di Indonesia. Telah banyak perusahaan yang meningkat omzet dan penjualan setelah mendapatkan pelatihan beliau, dengan rekor peningkatan hingga 4.000%.