Tag Archives: memiliki kemampuan inteletual

Cara Berpikir Kritis (Part 2)

cara berpikir kritis dala mengolah informasiPentingnya berpikir kritis

Berpikir kritis penting harus dilakukan karena:

  1. Berpikir kritis memungkinkan seseorang memanfaatkan potensinya dalam melihat masalah, memecahkan masalah, menciptakan dan menyadari diri.
  2. Berpikir kritis merupakan sebauh ketrampilan yang bisa dipelajari. Kemapuan berpikir jernih dan rasional diperlukan pada pekerjaan apapun, berguna untuk mempelajari ilmu apapun, untuk memecahkan masalah apapun, jadi merupakan aset berharga bagi seseorang.
  3. Berpikir kritis berperan penting di era informasi dan teknologi. Seseorang harus bisa merespon perubahan dengan cepat dan efektif, sehingga memerlukan ketrampilan intelektuan yang fleksibel, kemampuan menganalisis informasi, dan mengintregrasikan berbagai sumber dan pengetahuan untuk memecahkan masalah.
  4. Berpikir kritis meningkatkan ketrampilan verbal dan analitik. Berpikir kritis bisa meningkatkan cara berpikir jernih dan sistematis sehingga dapat meningkatkan cara mengekspresikan gagasan, hal ini berguna dalam mempelajari cara menganalisis suatu teks dengan logis dan meningkatkan kemampuan untuk memahami.
  5. Berpikir kritis meningkatkan kreativitas. Supaya seseorang menghasilkan solusi kreatif terhadap suatu masalah dan tidak hanya menghasilkan gagasan baru, namun gagasan baru itu harus berguna dan relevan dengan tugas yang harus diselesaikan. Berpikir kritis berguna untuk mengevaluasi ide baru, memilah yang terbaik, dan memodifikasi bila perlu.
  6. Berpikir kritis penting untuk merefleksi diri. Berpikir kritis memberikan struktir kehidupan sehingga hidup menjadi lebih berarti, maka diperlukan kemampuan untuk mencari kebenaran dan merefleksikan nilai dan keputusan terhadap diri sendiri.

 

Setelah tahu fungsi dari berpikir kritis, Bagaimana cara untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis:

  1. Membaca dengan kritis. Untuk berpikir kritis seseorang harus membaca dengan kritis pula. Diharapkan dengan membaca kritis seperti mengamati, menghubungkan teks dengan konteksnya, mengevaluasi teks dari segi logika dan kredibilitasnya, merekflesikan kandungan teks dengan pendapat sendiri dan membandingkan teks dengan teks lain yang sejenis.
  2. Tingkatkan daya analisis. Dalam suatu diskusi dicari suatu cara penyelesaiaan yang baik, untuk suatu permasalahan, kemudian mendiskusikan akibat terburuk yang mungkin terjadi.
  3. Kembangkan kemampuan observasi/mengamati. Dengan mengamati akan didapat suatu gambaran kasar untuk menyelesaikan suatu masalah. Contoh Anda dapat menyebutkan pro dan kontra dari suatu masalah, kejadian atau hal yang sedang Anda amati. Artinya Anda telah berhasil mengembangkan kemampuan dalam observasi.
  4. Tingkatkan rasa ingin tahu, kemampuan bertanya dan refleksi. Ajukan pertanyaan yang bermutu, yaitu pertanyaan yang tidak hanya mempunyai jawaban benar atau salah dan tidak memiliki satu jawaban benar, dan menuntut banyak berpikir.