Cara merubah Ancaman jadi Kesempatan

Menguban tantangan menjadi Peluang ala Motivasi IndonesiaBanyak orang yang terbiasa untuk menyalahkan hal lain karena hidupnya yang tidak menyenangkan. Terkadang mereka sampai menyalahkan Tuhan karena hidupnya yang tidak menyenangkan. Nah disinilah peran kepandaiaan seseorang untuk menganalisa lingkungan, temukan kesempatan, dan mendapatkannya.

Kesempatan itu bagaikan wanita catik bersayap yang mendatangimu. Ketika kamu melihatnya kamu harus cepat-cepat menggapainya dan mendekapnya, karena bisa saja dia akan terbang pergi dan seseorang akan melihatnya lebih dulu dan mencurinya darimu.

 

Pemimpin dan kesempatan.

Seorang pemimpin harus cerdik dalam menemukan kesempatan dan pintar dalam menggapai kesempatan itu. Jika orang psimis, komplain dengan setiap kesempatan yang datang padanya, dan menganggap kesempatan itu adalah ancaman sedangkan orang oportunis, senang dengan semua ancaman yang datang pada mereka, dan mengganggap sebagai sebuah kesempatan. Seorang pemimpin haruslah sadar dan peka terhadap sebuah kesempatan yang datang dengan menyamar, dan langsung di eksekusi.

Pemimpin juga harus tahu peluang itu tidak datang disodorkan diatas piring. Oleh karena itu pemimpin harus tahu apa yang harusnya dia lakukan ketika peluang datang dalam samaran. Jack Welch pernah berkomentar, ‘Pemimpin hebat melihat peluang di masa-masa sulit.’ Faktanya, masa-masa sulit adalah saat-saat terbaik untuk menemukan peluang, karena kebanyakan orang sedang dalam kondisi bertahan dan mencari aman,

 

Masalah dan Kesempatan

Setiap masalah berisikan beberapa kesempatan yang tersamarkan. Setiap ancaman akan membarikan peluang jika di lihat dengan baik dan tepat dan hanya akan terjadi jika kita mampu melihat prespektif yang luas. Prespektif ini juga berarti melihat sesuatu yang tidak nampak, sesuatu skill yang harus dimiliki oleh pemimpin. Jika suatu pintu tertutup, pemimpin harus bisa melihat pintu lain yang terbuka, bukan fokus pada pintu yang tertutup itu.

seorang pesimis melihat ancaman dalam peluang dan seorang yang optimis melihat peluang dalam ancaman.

 

Penulis

Paul Wawan

Creative Marketing Motivasi Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <strike> <strong>