Tag Archives: kata bijak

Kenapa ada orang yang sering mendengarkan kata positif tapi tidak berubah hidupnya?

kenapa ada orang sudah berkata positif, tidak berubah hidupnya?

Ada beberapa kemungkinan alasan mengapa kita tidak melihat perubahan besar dalam hidup kita meskipun sering mendengar kata-kata positif. Beberapa dari mereka adalah:

  1. Kurangnya Tindakan: Mendengar kata-kata positif saja tidak mengubah hidup seseorang kecuali jika disertai dengan tindakan nyata. Orang sering mendengar kata-kata inspiratif untuk memotivasi mereka, tetapi tidak memiliki langkah nyata untuk membawa perubahan itu.
  2. Kurangnya Rencana dan Sasaran: Tanpa rencana atau tujuan yang jelas, kata-kata positif hanya menggairahkan Anda sesaat. Tanpa arah yang jelas dan tujuan yang terukur, orang bisa kehilangan fokus dan motivasi dari waktu ke waktu, bahkan jika mereka merasa termotivasi dan akan terus menipis seiring berjalannya waktu.
  3. Lingkungan negatif: Lingkungan dapat mempengaruhi motivasi dan kesuksesan seseorang. Jika lingkungan Anda tidak mendukung atau cenderung negatif, mungkin sulit untuk mengubah kata-kata positif yang Anda dengar menjadi kenyataan.
  4. Inkonsistensi: Secara konsisten mempraktikkan kebiasaan positif adalah kunci untuk mengubah hidup Anda. Jika seseorang tidak secara konsisten memasukkan bahasa positif ke dalam perilaku sehari-harinya, dampaknya akan terbatas.
  5. Kurangnya kepercayaan diri: Rendahnya kepercayaan diri dan perasaan tidak berharga dapat mencegah orang mengambil tindakan yang diperlukan untuk sukses. Jika seseorang merasa tidak mampu atau tidak layak mencapai tujuan tertentu, memotivasi mereka dengan kata-kata positif mungkin tidak cukup untuk membuat perubahan.
  6. Berfokus pada masalah: Beberapa orang cenderung terlalu fokus pada masalah dan kesulitan, mengaburkan peluang dan solusi. Kata-kata positif mungkin tidak efektif jika Anda terjebak dalam pola pikir negatif.
  7. Tidak Ada Adaptasi Kepribadian: Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda. Beberapa orang lebih mudah menerima kata-kata motivasi yang positif, sementara yang lain lebih mudah menerima cara lain seperti tanggung jawab pribadi, tantangan, dan insentif lainnya.

Menggabungkan kata-kata positif dengan tindakan yang konsisten, memiliki rencana dan tujuan yang jelas, serta menciptakan lingkungan yang mendukung adalah kunci untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, membangun rasa percaya diri dan ketekunan dalam mengatasi tantangan juga menjadi faktor penting dalam mencapai perubahan hidup yang positif.

 

By Paul Wawan, Creative Marketing Motivasi Indonesia,

Speaker Christian Adrianto Motivator & Trainer: Pelatihan Motivasi, Selling Skill & Leadership

 

4 Kebiasaan Toxic yang Menghancurkan Motivasimu

kebiasaan toxic

1. Membandingkan dirimu dengan orang lain.

Jika kamu selalu membandingkan dirimu dengan orang lain, hal itu memang satu cara mudah untuk menghilangkan motivasimu. Akhirnya tidak hanya kamu akan berhenti melakukan sesuatu, tetapi kamu juga sudah membuang-buang banyak waktumu. Jadi jika kamu terus-terusan membandingkan dirimu dengan orang lain, kesuksesan tak akan pernah mendatangimu karena kamu tidak pernah menghargai dirimu sendiri. Setidaknya saya bisa berkata kamu “sukses” untuk mensia-siakan waktumu.

2. Fokus hanya pada hasil.

Kita terkadang hanya fokus pada hasilnya saja daripada harus berpikir tentang action(tindakan) apa yang sudah kamu lakukan dan menghasilkan sesuatu. Memang berat untuk membuat perubahan pada hidup kita atau mencari motivasi untuk menghadapi tantangan tertentu, hal ini terasa berat jika kamu hanya mengejar perasaan senang ketika kamu mencapai goalsmu. Boleh saja kamu senang ketika kamu mencapai sesuatu, jika kamu hanya fokus pada hasil àsemakin berat tantangannya semakin luntur motivasinya. Yang harus kamu perhatikan adalah hal-hal kecil apa yang sudah kamu buat untuk mencapai goalsmu itu.

3. Tidak membuat goals dan plan secara spesifik.

Jika kamu tidak mempunyai goals atau plan, kamu tidak bisa selalu termotivasi karena kamu tidak tahu apa yang harus kamu lakukan.

Kamu harus menyadari bagaimana atau ke mana kamu akan pergi dan apa yang ingin kamu capai. Tidak punya goals atau plan sama seperti kamu mencari sebuah toko dan kamu tidak tahu alamatnya, hasilnya kamu akan terjebak “menebak-nebak” sepanjang waktu dan tidak tahu harus ke mana. Tidak punya goals membuat hidupmu menjadi berat untuk selalu termotivasi dan rasanya kamu kamu tidak mencapai apapun dari masalahmu dan hidupmu.

4. Menunda dan terdistraksi(tidak fokus).

Kamu akan terkejut seberapa banyak waktumu yang sudah kamu buang karena berbagai macam distraksi dan penundaan yang sudah kamu buat. Kamu mungkin bisa menghabiskan waktu menonton Tv, Youtube, searching di media sosial, dan menemukan banyak hal nggak penting tapi menarik ketika membuka internet. Kebiasaan ini bisa membunuh motivasimu dan membuang-buang waktu. Sebaiknya buat jadwal untuk menonton TV atau YouTube atau Browsing di internet untuk meminimalisir kamu tidak membuang banyak waktu dan energimu dan fokus pada goals/tujuanmu.

by  Paul Wawan, Creative Marketing Motivasi Indonesia

Waktu Tidak Menyembuhkan Semua Luka.

Waktu Tidak Menyembuhkan Semua Luka

Seorang bijak bernama – Yung Pueblo berkata “waktu tidak bisa menyembuhkan luka, itu hanya memberi mereka ruang untuk tenggelam ke alam bawah sadar, dimana luka itu masih mempengaruhi emosi dan perilaku Anda. Yang bisa menyembuhkan adalah dengan masuk ke jiwa Anda, dan cintai diri sendiri, menerima diri sendiri, mendengarkan kebutuhan Anda, mengatasi sejarah dan keterikatan emosional Anda – trauma Anda, belajar untuk melepaskan dan mengikuti intuisi Anda.”

 

Tidak bisa dipungkiri Covid19 telah merubah kita. Kita semua, dalam berbagai hal. Kita telah kehilangan anggota keluarga, teman-teman, bisnis yang telah lama dibangun dengan mencurahkan hati dan jiwa, terpaksa ditutup. Tiba-tiba kita dipecat dari pekerjaan. Pendapatan kita tiba-tiba berhenti. Dan koneksi kita dengan orang yang sangat jaug dan kita cintai telah terputus. Mati. Dengan semua perubahan ini muncul trauma yang lambat dan mengejutkan jiwa kita, apakah kita siap untuk menghadapinya, saya tidak yakin.

Apa yang saya perhatikan adalah gejala-gejala dari trauma ini meningkat, secara kolektif. Gejala-gejala yang muncul antara ketakutan akan hal yang tidak diketahui dan apatiss yang menghasilkan keputusasaan yang sudah menumpuk lebih dari satu tahun sekarang. Kita mudah terpancing, dan harus menghadapi potensi mudahnya kehilangan keluarga. Kekurangan uang. Dan anak-anak kita harus bersekolah di ruang tamu. Pertanyaan sebenarnya adalah, bagaimana kita bisa memproses trauma ini dan bagaimana kita akan membuat kondisi ini ke sisi lain yang lebih baik dari sebelumnya?

 

Saya percaya jawabannya ada jika pertanyaan dan trauma ini harus “diakui ada dan diproses”. Saya pribadi selalu ingin tahu tentang trauma, bahkan ada beberapa orang bertahan melalui tantangan paling sulit dalam sejarah dan berhasil sampai ke kondisi yang lebih baik dan apa yang membuat orang lain terus menderita untuk waktu yang lama setelah trauma.

Kerry Ressler, profesor psikiatri dan ilmu perilaku di Emory University School of Medicine mengatakan, “Beberapa orang memiliki kemampuan untuk terus berjalan, mempertahankan hubungan, menahan pekerjaan dan tidak menyerah meskipun mereka mungkin diliputi oleh emosi, pada hewan. kerajaan, kebanyakan makhluk sangat tangguh. Manusia juga bisa. Namun, tidak seperti hewan, sebagian dari kita mungkin mengalami kesulitan untuk menghentikan respons stres setelah mengalami pengalaman yang mengancam karena kita terus memikirkannya atau mengantisipasi bahaya serupa. Sejauh mana orang yang berbeda dapat melanjutkan dan kemudian menghadapi trauma serupa di masa depan terkait dengan pendidikan dan karakter mereka.”

Dia melanjutkan dengan menjelaskan bahwa pengalaman masa kecil kita dan bagaimana kita mengatasi stres dari waktu ke waktu membantu membangun ketahan terhadap luka. Beberapa anak, katanya, memiliki optimisme secara genetik yang terkait dengan ketahanan dalam kehidupan dewasa kita.

Maka, saya percaya bahwa pengalaman masa kecil kita, metode asuh, dan genetik yang menurun untuk menangani stress memiliki kontribusi secara signifikan pada kemampuan kita untuk memproses trauma.

Saya sendiri berjuang untuk terus bergerak melalui trauma ke sisi lain dan menemukan tempat yang damai. Pencarian saya telah membawa saya kepada penyembuhan bawah sadar karena saya menyadari trauma masih ada walaupun pengalaman itu telah berakhir dan waktu terus bertambah. Trauma hanya butuh tombol kecil yang mudah sekali terpicu dan melempar saya kepada pengalaman-pengalaman masa lalu yang membuat saya kembali trauma, seolah-olah tidak ada waktu yang berlalu sama sekali.

Terapi Bawah sadar, memungkinkan Anda untuk mundur kembali kepada kenangan masa kanak kanak di mana pikiran bawah sadar membentuk keyakinan yang baik untuk membentuk pertahanan terhadap luka batin dan trauma, ketrampilan untuk mengatasinya, dan kemampuan untuk berkembang dalam lingkungan yang menantang. Terapi memandu Anda melalui ingatan ingatan itu dan membantu Anda untuk menemukan kembali makna Anda harus kuat didalam bawah sadar Anda. Metode ini akan membantu Anda menyembuhkan kepercayaan dan membuat Anda mampu untuk bertahan hidup.

Saya telah mendapatkan hasil yang luar biasa dalam hidup saya sendiri, karena saya menderita dalam waktu yang lama dengan pikiran yang membuat saya terjebak karena saya mencoba untuk “memperbaiki” dengan cara yang salah yang hasilnya hanya memutar ulang trauma tanpa henti dan imbasnya hanya mengalami hal–hal sama yang membuat saya semakin terluka. Ini adalah lingkaran setan trauma. Terapi bawah sadar telah membawa saya kepada cara penyembuhan yang baru, yang memberi saya keberanian dan keyakinan tentang diri saya yang baru dan pada akhirnya membiarkan trauma berlalu dan pikiran saya akhirnya terbuka. Ini adalah perjalanan yang rumit untuk sampai ke sini, tetapi akhirnya, saya bisa melakukan beberapa penguraian yang menurut saya sangat relevan dengan masa-masa ini. Semoga kita semua berusaha untuk mengurai dan menyembuhkan, agar ketangguhan kita dikuatkan di saat-saat seperti ini.

Kisah Motivasi : Topi Usang Keberuntungan

Artikel motivasi bijak :

Suatu ketika ada seorang petani dengan topi hitamnya tengah beristirahat di bawah pohon karena kelelahan. Pak tani mengibas-ngibas topinya untuk membuat semilir angin dan mengusir panas yang menyerang tubuhnya. Tanpa dia sadari, saat ia tengah melamun, seekor kera menghampirinya dan membawa lari topi hitamnya itu.

Sejak saat itu ia tidak pernah melihat topi miliknya itu lagi. Entah dimana kera menyembunyikan topi kesayangannya itu. Yang jelas begitu pak tani tidak memakai topi hitam itu, ia berubah menjadi gundah gulana. Semangat bertaninya hilang. Setiap malam ia menjadi sulit tidur. Karena selalu memikirkan topi hitamnya hilang entah kemana.

Pak tani merasa topi hitam itu adalah penyemangat hidupnya. Topi itu juga topi pembawa keberuntungan. Sebab sejak topi hitam itu hilang hasil bertani berkurang, bahkan lama kelamaan tidak panen sama sekali. Petani itu pun bertekat untuk menemukan topi hitam itu, ia berjalan keluar masuk hutan.

Suatu ketika ketika pak tani dalam perjalanan di pinggir kota, ia bertemu dengan seorang pengemis yang lumpuh, pengemis itu berdiri dengan bantuan kedua tongkatnya, sementara wajahnya tertunduk dan tangannya memegang topi yang di balik. Hal ini ia lakukan karena menggunakan topi itu untuk wadah penampung pemberian orang iba padanya.

Ada satu hal yang membuat petani itu tertarik pada pengemis itu karena topi yang dia pegang sangat mirip dengan topi miliknya yang hilang itu. Warna hitamnya yang sudah memudar, juga dengan beberapa lubang di topinya membuat pak tani bergumam “Ah, topi itu milikku”.

Kemudian petani itu mendekati pengemis, awalnya pengemis merasa ia akan di beri uang. Namun ternyata, petani itu langsung meminta pengemis untuk menyerahkan topi miliknya. Pengemis itu menolak, karena dia berpikir. Semenjak topi itu berada di tangannya banyak orang yang menjadi iba padanya. Sehingga memberi pengemis itu uang.

“Itu topi yang sudah lama aku cari” kata petani tersebut. “Tanpa topi ini hasil panen padiku turun. Topi ini adalah topi keberuntunganku.” “Karena tanpa topi ini semua padiku habis di makan tikus” kata petani itu.

Jawab pengemis itu “Aku tidak mencuri darimu. Seekor kera menjatuhkan topi ini saat aku sedang bersandar di bawah pohon. Aku hanya mengambil topi yang jatuh itu.”

Pertengkaran menjadi sengit, keduanya saling menarik topi yang sudah usang itu. Karena topi itu topi lama yang sudah rapuh, topi itu akhirnya robek terbelah menjadi dua bagian. Melihat hasil tindakan mereka, petani dan pengemis itu hanya terdiam. Kini tidak ada dari mereka berdua yang bisa memiliki topi yang sudah koyak itu. Keduanya bertengkar lagi saling menyalahkan penyebab rusaknya topi itu.

Hingga ada seorang penjual topi mendekati mereka berdua yang semakin memanas. Katanya “Aku merasa tidak asing dengan topi itu”, “topi itu di jual ayahku saat aku masih kecil. Ia membuat topi ini sendiri. Aku selalu membantu kemanapun ayah pergi menjajakan topi-topinya.”

Kehadiran penjual topi membuat pengemis dan petani itu terkejut, penjual topi membawa banyak sekali topi dengan bentuk yang sama dengan topi mereka yang rusak itu bedanya topi yang di jual penjual topi berwarna lebih pekat dan bentuknya terlihat lebih baru. “tidak ada yang istimewa dari topi buatan ayahku ini,” kata penjual topi. “Mungkin hasil panenmu kurang karena kau terlalu fokus memikirkan hilangnya topi milikmu itu pak tani, sedangkan kamu pengemis tanpa topi pun aku yakin uang yang kamu dapat setiap harinya tidak akan berkurang. Aku akan memberi kalian masing masing satu, silahkan pilih topi mana yang kalian suka.” Kata penjual topi kepada petani dan pengmis itu.

Pak Tani sangat senang. Ia pun pulang membawa topi baru. Ternyata benar apa yang dikatakan penjual topi. Bukan topinya yang menentukan hasil panennya, tetapi karena ia giat bekerja dan tidak memikirkan sesuatu hingga berlarut larut. Sekarang hasil panennya bagus juga. Sementara pengemis, ia malu mengemis lagi. Ia sekarang bekerja pada penjual topi, membantunya membuat dan menjual topi-topi miliknya.

 

Teruslah Menjadi Hijau Dan Bertumbuh

motivator indonesia christian adriantoJika ditanya Anda lebih pilih mana, pisang yang berwarna hijau atau berwana kuning? Pasti Anda akan memilih pisang yang berwarna kuning, bukan?

Pisang adalah buah tropis yang hampir di jual di mana-mana dan harganya paling terjangkau. Beberapa dari Anda mungkin pernah melihat tahapan kematangan pisang mulai dari warna hijau hingga menjadi kuning. Pisang di panen dari kebun berwarna hijau, agar pisang yang terdistribusi mencapai warna kuning ketika sampai di supermarket.

Nah, bila dilihat lebih jauh, pisang yang berwarna hijau melewati tahap yang baik, semakin tumbuh, semakin kuning, dan semakin matang.

Namun setelah pisang tersebut matang berwarna kuning, semakin lama semakin tidak segar sampai akhirnya membusuk. Pertumbuhan pisang terbaik hanya terjadi ketika pisang berwarna hijau.

 

Ada pepatah barat mengatakan

“When you are green you grow, when you are ripe you rot.”

“Saat Anda merasa masih hijau, Anda akan terus tumbuh. Saat Anda merasa sudah matang, Anda akan mulai membusuk.”

 

Bagi orang-orang yang selalu rendah hati, merasa dirinya masih perlu belajar, haus akan ilmu. Orang-orang inilah yang akan terus bertumbuh dan sukses karena mereka tak pernah menutup diri akan hal-hal baru. Mereka selalu menganggap diri sendiri masih hijau meski kalau dilihat sebenarnya mereka sudah sukses di bidangnya.

Namun sebaliknya orang-orang yang sombong dan tinggi hati, merasa pintar dan tidak butuh lagi ilmu, saat itulah sebenarnya kualitas mereka mulai menurun karena mereka menutup diri akan hal-hal baru. Mereka menganggap dirinya sudah matang sukses meski sebenarnya mereka belum berhasil di bidangnya.

Untuk Anda yang merasa masih merasa dirinya hijau, pertahankan itu dan teruslah berkembang. Semangat!

Mudah Membahagiakan Diri Sendiri, Begini Caranya

Beberapa dari kita menganggap apresiasi terhadap apa yang kita lakukan datangnya dari orang lain. Bisa dalam bentuk apapun dapat berupa barang, uang, pujian, hingga saran. Padahal banyak hal yang bisa kita lakukan untuk diri kita sendiri agar kita selalu merasa menghargai diri sendiri.

Cara untuk mengapresiasi diri ada banyak caranya, tidak hanya dengan kemewahan saja. Kadang mengapresiasi diri juga dapat dilakuakan dengan cara berikut:
1. Memuji diri sendiri – Dengan cara memuji diri sendiri setiap pagi sebelum memulai aktifitas. Jangan malu untuk memuji diri sendiri, dengan memuji diri sendiri kita menyanjung diri sendiri dan membuat kita semakin percaya diri dalam melakukan hal apapun. Dengan memuji kita menghargai hasil kerja keras kita selama ini. Terkadang orang lain hanya melihat hal yang besar saja, yang tahu seberapa sulit pekerjaan yang kita lakukan ya diri kita sendiri. Jadi, jika tidak ada yang memujimu, boleh dong Anda memuji kerja keras kamu Sendiri.
2. Manjakan diri – Setelah sibuk dengn rutinitas merawat diri layak unutk dilakukan. Setelah capek bekerja manjakan diri dengan memanjakan diri, merawat diri, sekaligus mempercantik diri, segala beban di pundak bisa berkurang. Cara ini akan membuatmu lebih rileks lagi. Beri penghargaan diri pada tubuhmu dengan hadiah berupa perawatan karena tubuh dan otakmu dipaksa untuk bekerja keras.
3. Menabung – Supaya hasil kerja kerasmu tidak hilang, sisihkan beberapa untuk masa depan.
4. Berbelanja – Sesekali, bolehlah belanja keperluan pribadi. Karena hasil kerja kita selama ini juga memang baiknya digunakan untuk belanja keperluan pribadi yang juga sekaligus bisa menunjang penampilan dalam sehari-hari.
5. Liburan – Masalah pekerjaan akan menjadi sirna jika kamu meluangkan waktu untuk sekedar liburan. Manjakan diri sendiri dari kesibukan, jika punya budget berlebih hargai diri sendiri dengan memberi bonus pada dirimu sendiri dengan bersantai dan merefresh pikiran dengan hal baru.
6. Ngobrol – Bertemu dengan teman temanmu dan berbagi cerita tidak terasa waktu cepat berlalu. Walau cuma mengobrol atau nonton film, dapat membantumu meringankan beban dan juga wawasanmu bisa bertambah.
7. Makan – Dengan makan makanan yang di suka juga dapat membahagiakan diri sendiri, tapi ingat makan makanan yang sehat ya.
8. Pulang – Mengapresiasi diri sendiri itu sederhana. Sesederhana bisa melihat wajah kedua orangtua menyambutmu tiap pulang ke rumah

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Menghadiahi diri sendiri setelah lelah bekerja itu nggak perlu selalu ribet dan mahal. Karena hal sesederhana apapun yang dilakukan setelah bekerja keras, akan memiliki kesan tersendiri buat kita.

Cerita Pendek Untuk Dapat Memotivasimu

Pada suatu hari, ada seorang anak perempuan yang mengeluh kepada ayahnya bahwa hidupnya sengsara dan bahwa dia tidak tahu bagaimana dia akan berhasil. Dia lelah berjuang dan berjuang sepanjang waktu.Tampaknya hanya salah satu dari masalahnya yang dapat ia selesaikan, kemudian masalah yang lainnya segera menyusul untuk dapat diselesaikan.

Ayahnya yang juga seorang koki membawanya ke dapur. Ia mengisi tiga panci dengan air dan menaruhnya di atas api yang besar. Setelah tiga panci tersebut mulai mendidih, ia memasukkan beberapa kentang ke dalam sebuah panci, beberapa telur di panci kedua, dan beberapa biji kopi di panci ketiga.

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Kemudian ia duduk dan membiarkan ketiga panci tersebut di atas kompor agar mendidih, tanpa mengucapkan sepatah kata apapun kepada putrinya. Putrinya mengeluh dan tidak sabar menunggu, bertanya-tanya apa yang telah ayahnya lakukan.

Setelah dua puluh menit, ia mematikan kompor tersebut. Ia mengambil kentang dari panci dan menempatkannya ke dalam mangkuk. Ia mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk.

Kemudian ia menyendok kopi dan meletakkannya ke dalam cangkir. Lalu ia beralih menatap putrinya dan bertanya, “Nak, apa yang kamu lihat?”

“Kentang, telur, dan kopi,” putrinya buru-buru menjawabnya.

“Lihatlah lebih dekat, dan sentuh kentang ini”, kata sang ayah. Putrinya melakukan apa yang diminta oleh ayahnya dan mencatat di dalam otaknya bahwa kentang itu lembut. Kemudian sang ayah memintanya untuk mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapatkan sebuah telur rebus. Akhirnya, sang ayah memintanya untuk mencicipi kopi. Aroma kopi yang kaya membuatnya tersenyum.

“Ayah, apa artinya semua ini?” Tanyanya.

Kemudian sang ayah menjelaskan bahwa kentang, telur dan biji kopi masing-masing telah menghadapi kesulitan yang sama, yaitu air mendidih.

Namun, masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.

Kentang itu kuat dan keras. Namun ketika dimasukkan ke dalam air mendidih, ketang tersebut menjadi lunak dan lemah.

Telur yang rapuh, dengan kulit luar tipis melindungi bagian dalam telur yang cair sampai dimasukkan ke dalam air mendidih. Sampai akhirnya bagian dalam telur menjadi keras.

Namun, biji kopi tanah yang paling unik. Setelah biji kopi terkena air mendidih, biji kopi mengubah air dan menciptakan sesuatu yang baru.

“Kamu termasuk yang mana, nak?” tanya sang ayah kepada putrinya.

“Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana caramu dalam menghadapinya? Apakah kamu adalah sebuah kentang, telur, atau biji kopi?”

Belajar Hidup dari Seorang Tuna Netra

Inspirasi Hidup Dari Seorang Tuna Netra

Seorang tuna netra yang mandiri adalah inspirasi hidup kita. Padahal, saya kira sudah menjadi pemandangan yang biasa, saat kita melihat seorang tuna netra yang berjalan di pinggir jalan untuk mengharap belas kasihan dari para pengguna jalan. Mereka duduk di pinggir jalan dengan sebuah kaleng, mangkuk, atau wadah lainnya untuk mengumpulkan receh dari orang-orang yang melewatinya. Ada juga yang berjalan menghampiri mobil-mobil yang berhenti dengan dipandu oleh orang yang bisa melihat.

Tuna netra sering kali dijadikan alasan untuk meminta belas kasihan. Kekurangan sering kali dijadikan alasan untuk tidak bekerja dan tidak berkarya. Boro-boro memberikan inspirasi hidup dan kontribusi kepada orang lain, untuk dirinya sendiri masih mengharapkan orang lain. Yang menjadi pertanyaan ialah apakah mereka tidak bisa atau tidak mau? Atau memang kita yang tidak pernah memberikan kesempatan kepada mereka?

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Keterbatasan Bukan Alasan Untuk Menyerah

Saya punya kenalan yang tuna netra, bahkan suami istri sama-sama tidak bisa melihat. Mereka memiliki dua anak yang cantik dan ganteng. Namun mereka bisa hidup dengan layak tanpa harus berharap belas kasihan kepada orang lain. Mereka bisa menghidupi anak-anaknya tanpa harus menjadi peminta-minta. Kehidupan mereka bisa menjadi inspirasi hidup bagi kita. Meski dengan keterbatasan, mereka bisa mandiri.

Ah, itu belum seberapa. Ada seorang tuna netra yang berusaha mengumpulkan dana untuk disumbangkan ke suatu yayasan, dia tidak hanya memikirikan diri sendiri tetapi dia memikirkan orang lain lain. Dia tidak meminta belas kasihan dari orang lain, tetapi dia memberikan kontribusi kepada orang lain. Dan lebih hebatnya lagi dia bisa mengendarai sebuat pesawat terbang dalam rangka pengumpulan dana tersebut. Tidak percaya? Silahkan baca beritanya disini.

Setiap Orang Punya Keterbatasan.

Jika Anda beralasan dengan berbagai keterbatasan sehingga Anda tidak bertindak, ketahuilah bahwa semua orang memiliki keterbatasan. Bisa pada keterbatasan fisik, bisa keterbatasan ilmu, bisa juga keterbatasan finansial. Kita memiliki keterbatasan hanya saja pada satu aspek yang mungkin berbeda.

Jadi tidak pantas, jika kita menyerah dengan alasan memiliki keterbatasan. Yang dimaksud menyerah disini bukan hanya menyerah setelah berjuang, justru banyak orang yang menyerah sebelum berjuang. Mau bisnis, dia menyerah karena tidak punya modal padahal dia sama sekali belum pernah mencari modal.

Ada juga orang yang menyerah karena merasa tidak bisa, sementara dia tidak pernah belajar untuk bisa. Sekali orang ini menyerah karena keterbatasannya. Padahal, semua orang memiliki keterbatasan, hanya saja orang yang sukses tidak beralasan dengan keterbatasannya. Yang membedakan orang sukses dengan yang tidak adalah, orang sukses selalu mencari solusi akan katerbatasannya. BUKAN tidak punya keterbatasan.

Setiap Keterbatasan Ada Solusinya

Seperti penyandang tuna netra yang belajar menjadi pilot, keduanya memiliki keterbatasan tetapi bisa melakukan hal yang luar biasa. Ini bukti bahwa keterbatasan tidak bisa dijadikan alasan. Keterbatasan selalu ada solusinya.

Mungkin dengan sebuah keterbatasan kita tidak bisa melakukan sesuatu hal, tetapi kita justru bisa melakukan hal yang jauh lebih baik. Saya memiliki keterbatasan, tidak bisa melakukan berbagai hal, tetapi saya punya kemampuan lain yang bisa mengatasi keterbatasan saya.

Seperti seorang tuna netra yang tidak bisa melihat, tetapi memiliki kemampuan lebih pada indra peraba dan memiliki positioning diri yang luar biasa. Saya lihat, mereka bisa berjalan dengan baik di rumah mereka tanpa menubruk atau menyenggol barang-barang yang ada di rumah tersebut. Ini bukti ada kemampuan lain dibalik keterbatasan kita.

Jika Anda merasa, memiliki keterbatasan, pikirkan kemampuan lain yang Anda miliki. Jika tidak terpikirkan, cobalah melakukan berbagai hal yang belum pernah Anda lakukan. Nanti Anda bisa menemukan ternyata Anda memiliki kemampuan lain yang selama ini terpendam.

Jika Anda tidak memiliki modal untuk bisnis, yakinlah Anda bisa memulai bisnis tanpa harus menggunakan uang diawal. Atau Anda bisa belajar mencari modal. Bisnis memang membutuhkan modal, namun Anda bisa memulai bisnis sekarang juga. Jika memang modal itu harus benar-benar ada, maka tugas Anda adalah mencarinya. Bukan menyerah diam, meminta untuk dimaklumi.

Mungkin Anda akan dimaklumi orang. Ya, Anda akan mendapatkan maklum tersebut, tetapi apa yang Anda dapatkan selain maklum? Anda tidak akan mendapatkan apa-apa kecuali rasa kasihani dari orang. Bahkan, lebih buruk lagi, mungkin didepan Anda mereka mengatakan memaklumi Anda, bisa jadi dalam hatinya mereka pikir Anda malas.

Intinya adalah jangan jadikan keterbatasan kita sebagai alasan untuk menyerah. Kita punya kemampuan lain atau ada solusi atas keterbatasan kita.

Hukum Daya Tarik: Tergantung Anda Menarik Keberhasilan atau Kegagalan

Dalam Hukum Daya Tarik (Law of Attraction), dikatakan bahwa, “Anda adalah magnet yang hidup yang selalu menarik orang, gagasan dan situasi dalam kehidupan Anda, yang membuat keselarasan dengan hal yang dominan yang ada dalam pikiran Anda.”

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Hukum daya tarik mengatakan bahwa pikiran Anda diaktifkan oleh emosi Anda, baik positif atau negatif, kemudian mereka menciptakan medan energi yang kuat di sekitar Anda, yang menarik orang dan keadaan yang selaras dengan pikiran-pikiran tersebut ke dalam kehidupan Anda, ibarat besi yang dipenuhi dengan magnet.

Hukum daya tarik bersifat netral, jika Anda berpikir secara positif, Anda akan menarik orang-orang dan keadaan yang positif. Jika Anda berpikir negatif, Anda akan menarik orang-orang dan keadaan yang negatif. Orang yang sukses dan bahagia senantiasa berpikir dan berbicara tentang hal-hal yang ingin mereka tarik dalam kehidupan mereka.

Keadaan yang terjadi disekitar Anda adalah refleksi dari apa yang ada dalam pikiran Anda. Ini ibarat Anda berdiri di tengah sekeliling cermin-cermin, kemana pun Anda melihat, Anda melihat refleksi dari diri Anda, layaknya bayangan dalam cermin, persis seperti yang Anda pikirkan di ruang terdalam otak Anda.

Aplikasi Hukum Daya Tarik

Bagaimana mengaplikasikan hukum daya tarik dalam kehidupan sehari-hari? Apakah saat kita ingin mobil, cukup memikirkan mobil kemudian tiba-tiba mobil datang menjadi milik Anda?

Tentu tidak seperti cara hukum ini bekerja. Hukum daya tarik bekerja pada dunia meta fisik, namun tidak terlepas dengan dunia fisik. Saat kita menerapkan hukum daya tarik, maka Anda akan menarik orang, kondisi, situasi, ide, dan ribuan atau tak terhingga variable yang mendukung perwujudan apa yang Anda inginkan. Misalnya saat Anda menginginkan sebuah mobil, maka orang dan alamat akan mengatur kondisinya agar Anda bisa memiliki mobil tersebut.

Apakah akan dibutuhkan tindakan kita? Ya tentu saja, hukum fisik (tindakan kita) harus selaras dengan hukum meta fisik. Apakah harus bekerja keras? Bisa ya bisa tidak. Apakah harus melalui bisnis? Bisa ya bisa tidak. Sebab alam sendiri bisa membentuk kombinasi tak terbatas yang memungkinkan kita meraih apa yang kita inginkan.

Jadi, jangan membatasi diri harus itu atau ini, tapi serahkan kepada Allah yang mengatur alam dan manusia sedemikian hingga, sehingga memungkinkan kita mendapatkan apa yang kita butuhkan. Sangat mungkin, dan kebanyakannya, membutuhkan tindakan kita, maka bertindaklah yang sesuai dengan kondisi tersebut.

Bisa jadi Allah mengatur orang-orang yang membutuhkan jasa tertentu nampak didepan Anda, sehingga jika Anda sambut peluang itu, maka hasilnya bisa untuk membeli mobil. Mungkin bisa saja ada teman yang menawarkan peluang bisnis, dimana bisa meraih keuntungan besar untuk membeli mobil. Bahkan bisa jadi ada kenalan lama menawarkan MLM yang memberi peluang mendapatkan bonus mobil. Dan berjuta kemungkinan lainnya.

Mungkinkah tiba-tiba ada yang memberi mobil kepada Anda secara cuma-cuma? Kenapa tidak? Namun yang perlu kita perhatikan adalah jangan tergantung dan berharap dengan satu cara, karena ada banyak sekali kemungkinan cara yang akan nampak di hadapan Anda.

Ada banyak sekali, banyak, sehingga kita bisa menyebutnya tidak terbatas. Kuncinya adalah sejauh mana Anda menarik kondisi-kondisi dan orang-orang yang memungkinkan. Lalu, bagaimana cara menariknya?

Karier Mandek? Mungkin ini Penyebabnya

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Motivator Indonesia, Motivator, Motivator Terbaik di Indonesia, Motivator Terbaik Indonesia, Christian Adrianto,

Apakah anda merasa Karir Anda Begitu-Begitu Saja?

Dalam buku berjudul Outliers, Malcolm Gladwell mengatakan bahwa semua orang sukses menghabiskan 10.000 jam berlatih untuk menyempurnakan skillnya.

Seseorang datang kepada saya dan berkata, “Pak saya ini sudah bekerja lebih dari 10 tahun di perusahaan. Tapi perusahaan tidak menghargai saya. Buktinya gaji saya dari tahun ke tahun segitu-gitu aja. Karir saya mentok pak.”

Bryan Tracy pernah berkata bahwa Anda berada di posisi anda sekarang karena apa yang sudah anda tahu. Namun anda berada di posisi anda sekarang karena apa yang anda belum tahu.

Bingung? Jadi Anda dapat berada di posisi anda sekarang, karena ilmu dan skill yang sudah miliki. Namun untuk bisa naik ke level yang lebih tinggi, anda juga harus meningkatkan kemampuan yang anda miliki. Misalkan, untuk naik jadi manager harus punya kemampuan leadership, public speaking, motivasi, problem solving dll.

Jadi jika karir anda begitu-begitu saja, coba cek apakah pengalaman anda selama 10 th atau pengalaman Anda selama 1 th yang di ulang 10 kali.

Kesimpulannya, kunci untuk mencapai karir yang cemerlang adalah terus belajar, mengembangkan diri dan upgrade kemampuan. Anda setuju?

Christian Adrianto Motivator